Sunday, October 4, 2009

Membuat Sendiri Alarm Gempa Bumi


Gempa …. adalah kata yang tidak asing lagi bagi kita, dan bagi sebagian orang kata tersebut menjadi sesuatu yang menakutkan. Bagaimana tidak, betapa banyak kerugian material yang ditimbulkan oleh gempa bumi dan yang lebih memprihatinkan lagi gempa telah memakan banyak korban jiwa.

Kalau kita ingat kembali kejadian-kejadian gempa yang lalu yang telah memakan korban jiwa yan tidak sedikit, beberapa diantara kejadian tersebut terjadi pada malam hari dimana sebagian besar orang sedang tertidur lelap sehingga banyak korban meninggal karena tertimpa reruntuhan bangunan. Hal ini terjadi karena sebagian dari mereka tidak langsung menyadari kehadiran gempa tersebut, sehingga tidak ada upaya penyelamatan diri atau upaya penyelamatan diri terlambat. Seandainya mereka terbangun saat kejadian, mungkin korban jiwa tidak sebanyak itu.

Jadi bagaimana caranya agar kita mengetahui kehadiran gempa tersebut disaat kita tertidur? Apakah anggota keluarga harus berjaga secara bergilir sepanjang malam selama batas waktu yang tidak kita ketahui? Hal ini tentu sangat tidak menyenangkan. Karena sering terjadi gempa bumi bagai kedatangan pencuri yang tidak seorang pun bisa menduga.

Untuk itulah diperlukan suatu alat yang dapat mendeteksi getaran akibat gempa. Alat ini kita namakan alarm gempa. Alat ini akan dengan setia bertugas siaga selama 24 jam untuk memberikan peringatan kepada kita bilamana hal yang menakutkan itu terjadi. Memang sudah ada alarm gempa dijual di pasaran namun bagi sebagian orang harganya tidak terjangkau dan tidak selalu tersedia di setiap daerah di Indonesia terutama di saat yang kita inginkan. Oleh karena itu penulis akan mengenalkan alarm gempa yang dapat dibuat sendiri dengan biaya sangat murah hanya sekitar Rp. 50.000,- namun handal dan telah terbukti.

Ide ini muncul ketika gempa berkekuatan 7.9 SR melanda provinsi Bengkulu pada bulan September 2007 yang lalu. Saat itu timbul keresahan yang mendalam bagi masyarakat di sana. Ditambah lagi banyak isu beredar yang mengatakan gempa yang lebih dahsyat akan terjadi lagi. Sehingga banyak orang mengosongkan rumahnya dan memilih tidur di tenda-tenda. Dalam suasana kepanikan tersebutlah penulis menciptakan suatu alarm gempa yang ternyata hasilnya memuaskan. Menariknya, alat ini bisa diatur sensitivitasnya. Alarm gempa tersebut ditunjukkan pada gambar di bawah ini:










Gambar Alarm gempa sederhana



Satu hal yang penting adalah bahwa tali bandul, bandul, dan ring harus terbuat dari bahan konduktor seperti besi, aluminium, timah, tembaga, dan lain-lain. Agar mudah mendapatkannya, untuk tali bandul dapat digunakan kawat dinamo (enamel wire) yang halus akan tetapi kalau tidak ada dapat juga digunakan serabut kabel dengan cara dipilin sebanyak 2 atau 3 serat disesuaikan dengan berat bandul. Sedangkan untuk bandul dapat dibuat dari pemberat pancing dari timah berbentuk kerucut (karena mudah mendapatkannya). Ring dibuat dari plate seng yang dilipat berbentuk siku (seperti gambar) dimana salah satu sisinya dilobangi dengan diameter sedikit lebih besar dari diameter bandul dan pada sisi yang lain dibuat lobang untuk sekrup dan ada juga lobang kecil untuk mengikatkan kabel bel. Agar tidak terpengaruh oleh angin, tali bandul harus dimasukkan ke dalam pipa pvc atau apa saja yang dapat menutupi tali agar tidak terpengaruh oleh angin. Demikian juga dengan bandul harus ditutup dengan box dari bahan kertas atau bahan lain. Bel yang dipilih adalah bel rumah dengan nada musik, kelebihannya adalah dapat hidup beberapa saat hanya dengan sekali tekan tombol sehingga memungkinkan untuk membuat orang terbangun.

Prinsip kerja alat di atas adalah sama dengan bel rumah dimana ketika saklar/tombol ditekan sekali saja maka bel akan berbunyi selama beberapa saat. Dalam hal ini sebagai pengganti saklar adalah bandul dan ring. Apabila gempa terjadi maka bandul akan bergoyang. Sekali saja bandul menyentuh ring maka bel rumah akan berbunyi selama beberapa saat untuk membangunkan anda. Untuk mengatur sensitivitas dari alat ini cukup dengan menaikkan atau menurunkan bandul. Jika diinginkan berbunyi pada gempa ringan maka turunkanlah bandul sehingga jarak bandul dengan ring sangat dekat dan sebaliknya jika diinginkan berbunyi pada saat gempa kuat saja maka naikkanlah bandul sehingga celah antara bandul dan ring agak renggang. Selamat mencoba.

Tapi tidak cukup sampai disini saja. Bagi anda yang menginginkan suara yang kuat dengan menggunakan sirene atau sejenisnya dengan nada panjang, cukup dengan melakukan sedikit modifikasi namun diperlukan biaya tambahan yang agak besar seperti ditunjukkan pada gambar di bawah ini:









Gambar Alarm Gempa Dengan Relay dan Aki 12 V



Kelebihan dari model ini adalah suara lebih kuat dan akan hidup terus-menerus karena adanya relay. Jadi bila gempa terjadi alarm akan terus berbunyi dan akan mati setelah Tombol Reset ditekan. Sirene yang digunakan adalah sirene 12 V, bisa menggunakan klakson sepeda motor yang dapat dibeli dari toko onderdil sepeda motor atau bisa juga sirene model lain yang penting nilai voltagenya 12 V. Aki yang digunakan sebaiknya yang kapasitasnya agak besar agar dapat menyimpan daya lebih banyak sehingga sirene dapat hidup lama. Agar tidak merepotkan anda dalam mengecas ulang batere, anda dapat membeli alat pengecas aki dan selanjutnya dihubungkan ke terminal aki.

Model selanjutnya adalah seperti gambar di bawah ini:


Gambar Alarm Gempa dengan Sirene 220 V dan Dilengkapi UPS


Alarm ini dapat menghasilkan suara lebih kuat dari yang sebelumnya karena langsung terhubung ke jaringan listrik 220V AC, tinggal memilih kapasitas sirene yang kita inginkan. Disini digunakan adaptor 12 volt yang terhubung ke bandul untuk mencegah terjadinya kontak listrik bila bandul tersentuh. Model ini tidak hanya cocok dipakai di dalam rumah akan tetapi dapat juga digunakan sebagai nada peringatan untuk masyarakat banyak yang bermukim di satu lingkungan tertentu. UPS sangat diperlukan untuk mengantisipasi bilamana listrik padam saat gempa terjadi.

Selamat mencoba, semoga dengan bantuan alat ini anda dapat tidur dengan perasaan aman dan nyenyak.


4 comments:

  1. Hebat...
    Sangat praktis n membantu sekali
    Terima kasih atas Informasinya..

    ReplyDelete
  2. kIRA2 Barapa SkalaRicter kekuatan Gempa Yang dapat membuat alat Ini Berfungsi??

    ReplyDelete
  3. berapa biaya yg hrus dikeluarkan?mohon rincianya

    ReplyDelete
  4. Silahkan menghubungi saya via bbm. Pin: 28DBD20D

    ReplyDelete